Lampung Selatan,
Alsavanews.id - Wakil Ketua I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)
Kabupaten Lampung Selatan Merik Havit SH., MH., menghadiri acara Musyawarah
Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) untuk menyusun Rencana Pembangunan Jangka
Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025-2029.
Selain
itu hadir juga Wakil Bupati Lampung Selatan M. Syaiful Anwar, Dandim 0421/LS
Letkol Inf Esnan Haryadi, Pj Sekda Intji
Indriati, kepala perangkat daerah serta pejabat di lingkungan Pemkab Lampung
Selatan, untuk diketahui kegiatan tersebut berlangsung di Aula Rajabasa, kantor
Bupati Lampung Selatan, pada Jumat 16
Mei 2025.
Kepala
Bappeda Lampung Selatan Aryan Saruhian menyampaikan, Musrenbang tersebut
dilaksanakan dalam rangka penajaman, penyelarasan, klarifikasi dan kesepakatan
terhadap tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan, dan program pembangunan
daerah yang disertai kebutuhan pendanaan yang telah dirumuskan dalam rancangan
awal RPJMD.
Aryan
Saruhian menyebut, kegiatan tersebut diikuti oleh jajaran Forkopimda, kepala
perangkat daerah serta camat di lingkungan Pemkab Lampung Selatan, serta
anggota DPRD setempat.
“Kegiatan
ini diikuti juga oleh unsur akademisi, dunia usaha, asosiasi profesi, kelompok
marjinal, Forum Anak Daerah, lembaga swadaya masyarakat, organisasi
kemasyarakatan, tokoh adat, tokoh masyarakat, dan stakeholders lainnya,"
kata Aryan Saruhian.
Sementara
itu Bupati Egi dalam sambutannya mengatakan, Musrenbang tersebut menjadi bagian
penting dalam proses penyusunan RPJMD Kabupaten Lampung Selatan Tahun
2025-2029.
"Musrenbang
ini juga berfungsi sebagai dokumen perencanaan pembangunan jangka menengah,
sekaligus pedoman bagi seluruh perangkat daerah dalam menyusun Renstra, RKA,
dan program kerja lainnya," ujar Bupati Egi.
Selain
itu, lanjut Egi, Pemkab Lampung Selatan saat ini juga terus mengembangkan
kebijakan digitalisasi layanan publik, termasuk perizinan berbasis aplikasi dan
penguatan integrasi data pembangunan melalui “Super Apps”. Hal ini sebagai
upaya mempercepat pelayanan dan perencanaan yang berbasis bukti (evidence
based planning).
"Aplikasi
Super Apps insyaallah akan kami launching tanggal 20 Mei 2025. Ini adalah upaya
kami dalam mempercepat layanan dan perencanaan serta mempersingkat komunikasi
antar perangkat daerah dan masyarakat dengan pemerintah daerah," kata
Bupati Egi. (**)